Sebelum belajar mengemudi, langkah awal yang
harus dipersiapkan adalah
Niat yang kuat Baca basmalah Disarankan menggunakan
mobil yang masih menggunakan fasilitas kopling (manual), disarankan juga
memilih mobil yang berukuran besar seperti kijang, panther, atau sejenisnya.
Seorang Pengajar, yang mahir mengemudi. Hari pertama Target : Mengerti
fungsi-fungsi fitur alat di dashboard Memahami aturan dasar mengemudi Pahami
kontrol dasar dari setiap fitur dashboard mobil yang ada. Minimal harus
mengerti cara menghidupkan dan mematikan mesin, cara menggunakan lampu sen dan
lampu hazard, menggunakan lampu utama dan lampu jarak jauh, menjalankan wiper
untuk mengatasi hujan, dan sebagainya. 1.Kenali posisi tongkat Prosneleng
beserta urutan giginya ( 1 2 3 4 5 R untk mundur) 2.Kenali putaran Stir full
kekanan dan kekiri 3.Kenali posisi pedal Kopling tekan atau injak dan lepaskan
secara perlahan 4.Kenali posisi pedal Gas seberapa efek powernya 5.Kenali
posisi pedal Rem seberapa tekanannya! Selanjutnya pahami, aturan dasar
mengemudi. Minimal harus paham tentang penggunaan jalur kiri dan kanan, etika
dalam mendahului, dan arti rambu-rambu lalu lintas yang ada. Hari Kedua Target
: Menguasai cara menjalankan,menghentikan, memundurkan,dan ganti gigi. Untuk
pengenalan dilapangan pertama, cari sebuah lapangan, mulai latih maju dan
memundurkan mobil dan penguasaan kopling. Posisi kopling netral/ nol. Posisi
tersebut ada di tengah-tengah, antar gigi 3 dan 4 untuk mengetahui lebih jelas
di goyang ke kanan dan kekiri serta ke depan dan ke belakang. Urutan pedal :
Kopling (selalu kaki kiri yang menginjaknya), Rem dan Gas (pakai kaki kanan
secara bergantian) Menghidupkan dan menjalankan mobil dalam keadaan kopling di
gigi nol Pasang tali / sabuk pengaman Putar kunci untuk menghidupkan mesin
Hidupkan AC Turunkan Rem Tangan Injak kopling habis, pindahkan gigi ke gigi 1
Angkat kopling pelan-pelan, sampai mobil terasa maju lalu Injak gas sedikit
demi sedikit. Memundurkan mobil Injak kopling habis, pindahkan gigi ke gigi R
Posisikan kedua tumit menginjak Kopling maupun Rem untuk tetap menyentuh lantai
body Mobil karena itu akan sangat membatu sekali . Angkat ujung kaki kiri
(sekuku) secara perlahan sekali rasakan kembali getaran mobil tersebut lalu
bila anda sudah bisa merasakan perbedaanya dari getaran mobil tersebut yang di
sebabkan adanya hasil pengankatan dari kaki kiri Mulai angkat sedikit demi
sedikit kaki kanan dari pedal Rem dengan catatan semua tumit kaki harus tetap
berada di posisi lantai mobil Bila mobil sudah mulai bergerak jangan terburu-buru
untuk melakukan pelepasan akan semuanya baik pedal Kopling tahan dulu di posisi
setengah Kopling dan kaki kanan tetap dulu stanby di posisi Rem. (Jangan lebih
dan jangan mengangkat terlalu cepat agar mesin tidak mati.) Memberhentikan
mobil ketika mundur, dengan cara menginjak habis kopling dan menginjak rem
perlahan Ganti gigi (menambah/mengurangi) pada saat mobil berjalan (kaki kanan
masih menginjak gas) Injak kopling habis Angkat gas Pindahkan gigi ke posisi
yang dikendaki Angkat kopling pelan-pelan Injak gas pelan-pelan, sampai terasa
jalannya mobil stabil sesuai dengan kecepatan seharusnya Lepaskan kaki dari
kopling, atur jalannya mobil hanya dengan menginjak dan mengangkat gas saja
Pastikan anda sudah bisa menjalankan mobil dengan halus tanpa getaran mesin
yang terasa (apalagi jika mesinnya mati-mati terus). Jika sudah, silahkan
keluar dari lapangan dan mulailah menjalankan mobil di jalanan. Biasakan diri
dengan melakukan perpindahan tingkat kecepatan berulang-ulang (ganti-ganti
gigi). Latih juga mata anda untuk melihat ke belakang dengan menggunakan kaca
spion. Sangat dianjurkan untuk memilih track yang lurus dan datar . Jika
melalui polisi tidur Angkat gas, tempel pedal rem Injak kopling habis,
pindahkan ke gigi 1 Angkat kopling pelan-pelan, mobil dijalankan hanya dengan
mengangkat kopling sekuku sampai atau kopling tak usah diinjak, biarkan saja
mobil bergerak memakai lumpsumnya Jika dirasa polisi tidur terlalu tinggi,
Injak gas sedikit sampai dirasa mobil bisa melewati polisi tidur Setelah dapat
melewati polisi tidur injak gas pelan-pelan Menghentikan mobil tiba-tiba dalam
keadaan mobil sedang berjalan cepat Injak rem pelan2 sampai terasa mobil
berhenti Injak kopling habis Pindahkan gigi ke gigi 0 Angkat rem tangan Hari
Ketiga Target : Menguasai cara membelokkan Mempermahir mengemudi di jalanan
Walaupun sederhana teknik belok ini cukup sulit diimplementasikan dengan
sempurna. Yang perlu diperhatikan ketika berbelok adalah jangan sampai
mengambil jalan pengemudi lain. Sekedar informasi, belok kanan lebih sulit
daripada belok kiri karena hampir bisa dipastikan anda akan memotong jalan
pengemudi lain. Lakukan pemutaran stir dengan tenang dan jangan lupa tekan
kopling di posisi setengah kopling demi manjaga keseimbangan dan kaki kanan
posisikan standby di posisi REM, ini untuk menjaga agar anda tidak gugup bila
menemukan sesuatu yang dapat membuat anda kaget saat anda mendapat rintangan
setelah masuk ke posisi tikungan. Dengan demikian anda kan dengan sigap dan
refleks akan menginjak dua pedal yang sudah anda jaga, KOPLING DAN REM namun
bila itu tidak anda lakukan besar kemungkinan anda kan menekan GAS bila anda
kaget di posisi tikungan tersebut dan yang pasti akan fatal. Ini adalah hal-hal
yang terjadi saat di jalanan Menghadapi macet di lampu merah menggunakan rem
Injak kopling habis Tempelkan kaki di rem (mainkan sesuai keadaan jalan)
Pindahkan gigi ke gigi 1 Angkat kopling sedikit demi sedikit untuk menjalankan
mobil merayap atau injak saja kopling habis biarkan mobil berjalan menggunakan
lumpsump nya Menghadapi macet di lampu merah tanpa menggunakan rem, atau ketika
hendak keluar dari gang ke jalan raya Injak kopling habis Tempelkan kaki di rem
Pindahkan gigi ke gigi 1 Angkat kopling sedikit demi sedikit untuk menjalankan
mobil merayap atau injak saja kopling habis biarkan mobil berjalan menggunakan
lumpsump nya Tempel kaki di gas Berhentikan mobil: Angkat kopling sekuku dan
injak rem sedikit (tempel rem) Jalankan mobil merayap: Angkat kopling sekuku ,
dengan posisi ini mobil akan berjalan merayap Belok balik (berputar balik 180°)
ke kanan П Jika mobil melaju terlalu cepat, tempel gas Injak kopling habis
Angkat gas Pindahkan gigi ke gigi 1 Jika jalannya jalur 2 arah dengan pembatas
jalan, sebelum berbelok jaga jarak antara mobil dengan pembatas jalan kira-kira
1 meter, jika telah sampai (selurus antara bahu pengemudi dengan ujung pembatas
jalan) baru belokkan stir Angkat kopling sedikit demi sedikit untuk menjalankan
mobil merayap (bergerak perlahan), dan injak kopling sekuku kalau ingin
mengurangi jalan merayapnya mobil, lihat jalur apakah bebas jika ada mobil yang
ingin lewat maka injak lagi kopling sekuku sambil menempel rem atau menempel
gas (sebaiknya dipilih memberhentikan mobil dengan menempel gas agar jika mau
jalan lagi tinggal lepaskan gas dan angkat kopling saja sekuku). Jika jalur
sudah bebas hambatan, angkat kopling sekuku (mobil merayap maju) Putar stir 2 x
ke kanan (putar stir habis) (ingat jangan memutar stir dalam keadaan mobil
diam/berhenti, bisa merusak komponen mobilnya nanti) (lihat jalur apakah bebas
atau tidak) Jika jalur aman, jalankan/belokkan mobil dengan mengangkat kopling
sekuku (mobil akan maju merayap), kurangi laju jalannya mobil dengan menginjak
kopling sekuku Jika jalur sibuk berhentikan mobil dengan kombinasi mengangkat
kopling sekuku dengan menempel rem (biasanya jika kopling diangkat sekuku akan
terasa mobil bergetar sedikit) Jika jalur sudah bebas kembali ankat kopling
sekukumkembali (mobil akan merayap maju kembali) Setelah mobil berhasil belok
dan dirasa sudah lurus, segera putar balik stir 2x ke kiri sambil mobil maju
merayap Jika mobil sudah lurus, tempel gas (sesuaikan dengan kondisi lalu
lintas), angkat kopling perlahan, jika sudah sesuai dengan kondisi jalan yang
dihadapi lepaskan kaki dari pedal kopling biarkan jalannya mobil hanya diatur
oleh gas (gunakan gigi 1, 2, dan 3 saja jika berada di dalam kota) Menghidupkan
mobil yang mati mesin tiba-tiba Jangan panik ! Injak kopling habis Angkat
kopling perlahan2, rasakan sampai mobil bergerak maju perlahan Jika jalan
menanjak, bantu tenaga mobil dengan menginjak gas sedikit Jika mobil sudah
bergerak stabil, angkat kaki dari kopling, jalankan mobil hanya dengan gas saja
Tiba-tiba ada orang menyeberang Angkat gas Injak rem Injak kopling habis Macet
di jalan rata Gigi dalam posisi gigi 1 Injak kopling habis Angkat kopling
perlahan2, rasakan sampai mobil bergerak maju perlahan Jika mobil di depan
berhenti tiba2, injak rem perlahan atau angkat kopling sekuku sambil injak gas
sedikit. Kombinasi kopling dangan gas ketika mobil didepan berhenti tiba-tiba
lebih baik digunakan sehingga kalau mobil di depan maju tinggal angkat kopling
sambil tempel gas. Jadi maju dan berhentinya mobil hanya menggunakan kombinasi
kopling dan gas. Jika mobil di depan mulai bergerak maju sedikit, injak kopling
habis, lalu angkat kopling sekuku rasakan mobil mulai maju merayap. Jika mobil
di depan mulai berhenti perlahan, angkat kopling sekuku, injak gas (rasakan
sampai terasa mobil berhenti perlahan) Jika mobil di depan berhenti lama, injak
rem, injak kopling, pindahkan gigi ke gigi 0, angkat rem tangan, angkat kaki
dari kopling. Jika mobil di depan mulai bergerak maju, injak habis kopling,
tekan rem tangan, masukkan gigi ke gigi 1, angkat kopling sampai terasa mobil
maju jika perlu boleh tambahkan dengan menginjak gas. Mobil sedang melaju cepat
tiba-tiba mobil didepan jalan merayap Injak rem perlahan Injak kopling habis,
pindahkan ke gigi 1 Angkat kopling sekuku biarkan mobil maju merayap jika mobil
di depannya berhenti tinggal menginjak kopling lalu angkat sedikit kombinasikan
dengan menginjak gas sampai mobil terasa berhenti perlahan, atau injak kopling
dan temple rem Menghentikan mobil tiba-tiba dalam keadaan mobil sedang berjalan
pelan Injak kopling habis Tempelkan kaki di rem, rasakan sampai mobil terasa
berhenti secara perlahan-lahan (jangan menginjak rem terlalu cepat) Pindahkan
gigi ke gigi 0 Angkat rem tangan Hari Keempat Target : Menguasai teknik
mengemudi dijalan tanjakan Ada dua teknik yang dipakai, pertama menggunakan rem
tangan, dan yang kedua menggunakan seni permainan kopling. Macet dijalan
tanjakan Gigi dalam posisi gigi 1 (sebaiknya selalu gunakan gigi 1 kalau
jalanan macet) Injak kopling habis Angkat kopling perlahan-lahan, rasakan
sampai mobil bergerak maju perlahan. Jika jalan menanjak, bantu tenaga mobil
dengan menginjak gas sedikit Jika mobil didepan berhenti di tanjakan , injak
kopling habis, injak rem Jika mobil di depan mulai bergerak sedikit di jalan
tanjakan , angkat kopling perlahan (rasakan sampai mobil bergetar) (agar mobil tidak
mundur ketika melapas rem), baru lepaskan rem, tempel gas. Jika mobil di depan
berhenti lama, injak rem, injak kopling, pindahkan gigi ke gigi 0, angkat rem
tangan, angkat kaki dari kopling. Jika mobil di depan mulai bergerak maju,
injak habis kopling, tekan rem tangan, injak pedal rem, masukkan gigi ke gigi
1, angkat kopling sekuku sampai mobil terasa bergetar sedikit (agar mobil tidak
mundur), tempel gas. Tanjakan tanpa menggunakan rem Gigi dalam posisi gigi 1
Injak kopling Angkat kopling sekuku (mobil akan bergerak maju perlahan, MOBIL
BERJALAN) Injak kopling sekuku diimbangi dengan menginjak/menempel gas sedikit
(mobil akan berhenti, MOBIL BERHENTII) Angkat kopling sekuku (mobil akan
merayap maju kembali, MOBIL BERJALAN) Untuk berjalan atau dan berhenti dalam
posisi ini hanya menggunakan kombinasi injak dan angkat kopling sekuku Macet di
jalan turunan Gigi dalam posisi gigi 0 Mainkan rem saja tak perlu gas karena
mobil akan berjalan dengan sendirinya tanpa di gas Ingat!! perhatikan juga
temperatur mesin mobil anda, karena pada dasarnya fungsi kopling adalah menjaga
agar mesin anda tidak mati dan memainkan kopling sama dengan memainkan mesin
mobil anda untuk menaik turunkan kinerjanya. Hari Kelima Target : Menguasai
cara memarkir mobil Teknik ini cukup sulit, atau bahkan bisa menjadi lebih
sulit untuk kondisi tertentu. Parkir mobil dengan arah depan mobil menghadap
kedalam (membelakangi jalan) Injak kopling habis Lepaskan gas Pindahkan gigi ke
gigi 1 Putar habis stir ke kiri (putar 2 x ) Angkat kopling sekuku (mobil
bergerak maju perlahan) Atur mobil hingga parkir dengan ban lurus ke depan,
gunanya agar power stering tidak cepat aus/rusak Parkir mobil dengan arah depan
mobil mengarah keluar (menghadap jalan) Posisi belakang mobil sedikit sebelum
tonggak pagar Injak kopling habis, pindahkan gigi ke R Mundurkan mobil hanya
dengan menggerakkan kopling sedikit,caranya: injak kopling habis, angkat
kopling sekuku, tahan biarkan mobil merayap, injak lagi sekuku, tahan Putar
stir mobil 2 x ke kiri (putar habis) Mobil luruskan (ban luruskan) dengan cara
putar balik stir 2 x putaran ke kanan Mundurkan lagi mobil sedikit agar mobil
menjadi lurus Berhentikan mobil ketika mundur Angkat gas Injak rem perlahan2
Injak kopling habis Melambatkan jalannya mobil ketika mundur (Mobil berjalan
merayap) Posisi gigi di R, angkat gas, tempel rem Injak kopling, angkat/lepas
rem Angkat kopling sekuku Parkir mundur ke kanan Injak kopling habis Pindahkan
gigi ke R Tempel rem Mundur lurus Jalankan mundur perlahan dengan pola: jalan mundur
pelan - berhenti - jalan - berhenti -jalan dengan cara: Injak kopling sekuku,
tahan, lalu angkat lagi kopling sekuku, tahan Mata lihat ke kaca spion
Perhatikan: Mundur mobil harus diusahakan lurus segaris dengan trotoar Jika
pantat mobil sudah sampai di ujung jalan atau kurang sedikit dari ujung jalan
tempat parkir maka Injak kopling Putar stir habis kekanan 2 x putaran Angkat
kopling sekuku Jika jalan menanjak bantu tenaga mobil dengan menginjak gas Jika
kira2 mobil sudah masuk, luruskan mobil dengan cara injak kopling Putar balik
stir 2 x ke kiri Angkat kopling sekuku agar mobil bisa masuk pas ke dalam
tempat parkir Jika ingin parkir tepat di pinggir maka mobil dibelokkan kurang
sedikit pantat mobil dari ujung jalan (lebih kurang sebesar 1 x badan manusia)
Jika ingin parkir agak ke tengah (jika tempat parkir agak besar) maka start
mobil di belokkan pas di ujung jalan belokan itu Injak kopling Tempel rem
Pindahkan gigi ke gigi 0 Angkat rem tangan Lepaskan kaki dari kopling dan pedal
rem. Jika kita salah perhitungan ketika membelokkan mundur mobil, maka Injak
kopling Pindahkan gigi ke gigi 1 Majukan mobil sedikit, jika kira2 sudah lurus
(kontrol dengan cara mengatur ban mobil agar lurus dengan cara putar balik
stir) Mundurkan mobil dengan cara Injak kopling, pindahkan ke gigi R, angkat
kopling sekuku tahan, angkat lagi sekuku tahan, injak sekukuku taha, begitu
seterusnya sampai posisi mobil benar- benar masuk Jangan lupa melihat kondisi
jalur jalan sebelah kanan dan kiri serta belakang melalui kaca spion Jika
sudah, lanjutkan dengan kombinasi memarkir dan menanjak, yaitu dengan mencoba
memarkir di tanjakan. Capaian hari ini adalah anda sudah menguasai berbagai
macam teknik memarkir untuk berbagai macam kasus parkiran yang umum Hari Keenam
Turun ke jalanan Kali ini coba lah menjadikan jalan besar di kota anda sebagai
track-nya. Gunakan segenap kemampuan yang telah anda pelajari di hari-hari
sebelumnya untuk menaklukan jalanan kota. Hari Terakhir Belajar Ngebut Tidak
ada yang harus diajarkan dalam hal mengebut (menjalankan kendaraan dengan
kecepatan diatas 80 Km/jam) karena memang itu adalah kemampuan natural yang
pasti muncul dengan sendirinya di kalangan para pengemudi profesional.
Perhatikan juga kondisi kendaraan dan kondisi sekitar kendaraan sebelum menggeber
mobil dengan berkecepatan tinggi. Jalan tol adalah tempat yang tepat untuk
mengimplementasikan teknik yang satu ini. TAMBAHAN Perhatian : Stir tidak boleh
diputar dalam keadaan mobil diam karena bisa merusak ban dan poros ban Kalau
jalan menanjak dan jalanan macet agak lama di tanjakan maka pakailah rem tangan
jangan selalu mengandalkan kopling sebab kalau tidak dapat merusak mekanik
kopling Rem kaki tidak boleh ditekan terus tapi harus dengan pola angkat,
injak, angkat, injak (misalnya ketika turunan) sebab dapat menyebabkan rem
terbakar Pakailah selalu gigi 1 jika melalui jalan yang berlubang2 Untuk
perjalanan dalam kota yang ramai dianjurkan untuk selalu menggunakan gigi 1 dan
2 saja Kuasai emosi ketika berjalan lambat setelah berjalan cepat Gigi 1, 2, 3
untuk jalan lambat dan tanjakan Gigi 4,5 tak kuat jika digunakan untuk jalan
tanjakan Untuk menghindari mesin mati tiba2 maka angkatlah kopling pelan2
jangan menyentak dan sekaligus Sedikit kopling berguna untuk jalan menanjak,
macet, belok, start awal berjalan, mundur, belok/memutar mobil, dan parkir Gigi
3 untuk jalan raya besar Gigi 2 untuk jalan raya kecil/sempit
Baca Selengkapnya ....