A. Suku Banyak (Polinom)
Bentuk Umum :  
dimana :  
 adalah konstanta  

, n bilangan cacah.
Pangkat tertinggi x menyatakan derajat suku  banyak.
Contoh : 
 
  
B. Menghitung Suku Banyak/Nilai Suku Banyak
Misal :  
 
 
Cara Menghitung :
1. Dengan Substitusi
Jika 
 , maka nilai suku banyak tersebut x = -1 atau f (-1) .
 , maka nilai suku banyak tersebut x = -1 atau f (-1) .
  
2. 
  Dengan pembagian sistem horner
Jika 
 adalah suku banyak, maka f (h) diperoleh dengan cara berikut :
 adalah suku banyak, maka f (h) diperoleh dengan cara berikut :
 
  
C.  Pembagian Suku Banyak
     Secara matematis dapat ditulis :  
  
 * Jika pembaginya fungsi linier, maka hasil bagi dan sisanya dapat dicari dengan cara metode pembagian sintetis Horner
* Jika pembaginya bukan linier dan tidak dapat diuraikan maka digunakan metode identitas.
* Jika pembaginya fungsi linier, maka hasil bagi dan sisanya dapat dicari dengan cara metode pembagian sintetis Horner
* Jika pembaginya bukan linier dan tidak dapat diuraikan maka digunakan metode identitas. 
Contoh:
Tentukan hasil bagi dan sisa pembagian suku banyak: 
  dengan x -1 dengan menggunakan metode sintesis Horner!
dengan x -1 dengan menggunakan metode sintesis Horner!
Jawab :
Pembagian adalah (x-1), berarti k = 1
Kita gunakan metode sintetik berikut:
 
Dari bagan diatas terlihat bahwa hasil bagi adalah (x-1) dan
 sisa 40
  
D.  Teorema Sisa
1. Suatu suku banyak f ( x ) jika dibagi ( x – a ) maka sisanya = f ( a )
2. Suatu suku banyak f( x ) jika dibagi ( x + a) maka sisanya f  (-a)
3. Suatu suku banyak f ( x ) jika dibagi (ax – b) maka sisanya = 
 
4. Suatu suku banyak f ( x ) habis dibagi (x – a) maka f (a) = 0
E.   Teorema Faktor 
1. Jika pada suku banyak f (x) berlaku f (a) = 0 dan f (b) = 0 maka f (c) = 0 maka f (x) habis dibagi
    (x – a)(x – b)(x – c).
2. Jika (x – a) adalah faktor dari f (x) maka x = a adalah akar dari f (x).
3. Jika f (x) dibagi oleh (x – a)(x – b) maka sisanya : 
 
4. Jika f (x) dibagi oleh (x – a)(x – b)(x – c) maka sisanya :